PecintaUlama.ID - Bulan Rajab merupakan salah satu dari beberapa bulan yang diistimewakan dalam agama Islam. Hal ini sebagaimana termaktub dalam hadis yang sudah sangat masyhur di bawah ini:
شهر رجب شهر الله وشعبان شهري ورمضان شهر أمتي.
Syahru Rajaba syahrullah wa Sya'bana syahri wa Ramadlana syahru ummati.
Artinya: "Bulan Rajab adalah bulannya Allah, bulan Sya'ban adalah bulanku (bulan Nabi Muhammad .red), dan bulan Ramadlan adalah bulannya umatku".
Di dalam bulan Rajab sendiri ada beberapa amaliyah yang hendaknya dilakukan oleh umat Islam, salah satunya adalah Puasa Rajab. Hal ini seperti apa yang telah disampaikan oleh Syekh Nawawi al-Bantani di dalam kitabnya yang berjudul Nihayatuz Zain.
والعاشر صوم أيام الأشهر الحرم وهي أربعة المحرم ورجب وذو القعدة وذو الحجة. وأفضل الشهور رمضان ثم المحرم ثم رجب ثم ذو الحجة ثم وذو القعدة ثم شعبان. وظاهر كلامهم أن باقي شهور السنة على حد سواء.
Artinya: "Kesepuluh puasa pada bulan-bulan terhormat, yaitu empat bulan: Muharram, Rajab, Dzulqa'dah, dan Dzulhijjah. Bulan paling utama adalah Ramadlan, kemudian Muharram, lalu Rajab, selanjutnya Dzulhijjah, kemudian Dzulqa'dah, lalu Sya'ban. Ucapan mereka dilihat secara zahir mengatakan bahwa pada bulan selain yang disebutkan kesunahannya sama".
Dari keterangan tersebut kita bisa menyimpulkan bahwa terdapat anjuran untuk melakukan puasa di beberapa bulan berikut ini, yakni Muharram, Rajab, Dzulhijjah, Dzulqa'dah, dan Sya'ban.
Bagaimana Niat Puasa Rajab?
Dalam segala amal ibadah, dalam hal ini puasa, tentunya ada niatnya. Berikut ini adalah lafal dari niat puasa Rajab saat dilakukan pada malam hari:
نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ رَجَبَ لِلَّهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma ghadin 'an ada`i sunnati Rajaba lillahi Ta'ala.
Artinya: "Aku berniat puasa sunnah Rajab esok hari karena Allah Ta'ala".
Bolehkah Niat Puasa Rajab di Siang Hari?
Jika ada seseorang yang berpuasa Rajab di siang hari, namun ia lupa untuk melakukan niat di malam harinya, orang tersebut boleh menyusulkan niatnya seketika itu juga. Syaratnya adalah orang tersebut belum melakukan hal-hal yang membatalkan puasa seperti halnya makan, minum, dan lain-lainnya sedari Subuh. Hal ini dikarenakan kewajiban untuk melakukan niat di malam hari itu hanya untuk puasa wajib saja.
Berikut ini adalah niat Puasa Rajab di siang hari:
نَوَيْتُ صَوْمَ هَذَا الْيَوْمِ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ رَجَبَ لِلَّهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma hadzal yaumi 'an ada`i sunnati Rajaba lillahi Ta'ala.
Artinya: "Aku berniat puasa sunnah Rajab hari ini karena Allah Ta'ala".
Wallahu a'lam.
Referensi: NU Online - Ini Lafal Niat Puasa Rajab
0 Komentar